Selasa, 09 Oktober 2012

Passion - Patience – Persistence


Menjadi suatu kehormatan ketika saya diajak untuk berpartisipasi dalam kegiatan Bimbingan Teknis di suatu daerah (Gorontalo) beberapa minggu lalu (4 Oktober 2012) dalam rangka pemberdayaan perempuan di bidang TIK. Sudah menjadi hal yang biasa jika saya bertemu ibu-ibu PKK atau organisasi perempuan lainnya maupun  Ibu Rumah Tangga di daerah untuk memberikan informasi tentang pemanfaatan internet/teknologi untuk perempuan dalam rangka peningkatan kualitas pribadi maupun produktiftas pribadi. Saya justru banyak belajar dari mereka.


Namun kali ini sangat berbeda karena tempat pelatihan diadakan merupakan gedung wanita peninggalan masa kepemimpinan Gubernur sebelumnya yaitu Fadel Muhammad yang menurut saya antik dan megah serta semangat ibu-ibu yang mengikuti pelatihan tersebut.

Gedung Wanita tersebut digunakan untuk sarana kegiatan ibu-ibu PKK provinsi Gorontalo dan bisa dimanfaatkan untuk tempat pernikahan atau kegiatan masyarakat lainnya karena memiliki ballroom yang luas dengan kapasitas 100 orang dan mungkin lebih dan atas prakarsa Ibu Ketua PKK provinsi Gorontalo yang juga merupakan Ibu Gubernur Gorontalo, salah satu ruangan tersebut digunakan sebagai Community Access Point (CAP) untuk masyarakat sekitarnya. Gedung Wanita tersebut berdekatan dengan Rumah Dinas Gubernur dan lapangan Taruna yang biasanya digunakan untuk masyarakat setempat sebagai lokasi kegiatan outdoor.

Rumah Dinas Gubernur Gorontalo
Lapangan Taruna
Semboyan Ibu PKK dalam rangka Go Green









 


  
  
Gedung Wanita/PKK Provinsi Gorontalo

Letak tempat pelatihan adalah di lantai 2 dimana Community Access Point (CAP) tersebut adalah bantuan dari Kemkominfo yang dilengkapi dengan 9 unit PC desktop, 9 unit webcam, 9 unit UPS, 9 unit speaker, 1 unit warelws router, 1 unit kamera digital+memorry card, 1 unit printer multifungsi, 9 unit usb wireless adapter, 1 unit network access storage, 1 unit paket DVD linux, 1 unit projektor, 2 buku panduan dan 1 unit projektor screen.


Peserta yang mengikuti pelatihan adalah yang mewakili ibu-ibu PKK yang nantinya diharapkan dapat menyampaikan materi yang sudah disampaikan Narasumber kepada ibu-ibu lainnya mengingat keterbatasan fasilitas komputer yang ada.


Materi yang disampaikan adalah pemanfaatan internet untuk perempuan dalam hal ini cara membuat blog. Tujuan pelatihan ini adalah agar perempuan daerah dapat turut serta berpartisipasi dalam memberikan konten positif di dunia maya melalui berbagi informasi disekitarnya yang bermanfaat dan meng-inspirasi perempuan lainnya.


Selama pelatihan sempat ada masalah dengan jaringan namun ibu-ibu tersebut dengan sabar menunggu sampai jaringan diperbaiki. Selama menunggu jaringan internet kembali normal peserta diberikan materi lainnya yaitu open office kemudian pelatihan blog dilanjutkan. Terlihat semangat mereka untuk mendapatkan ilmu dari pelatihan tersebut yang terekam melalui gambar dibawah ini.

Tetap semangat walau jaringan internet sempat bermasalah
Sebagai narasumber selain memberikan informasi membuat blog dalam juga memberikan kesadaran dan semangat kepada peserta untuk mengetahui potensi dalam dirinya dan mengekspresikannya dalam tulisan. Tidak penting siapa yang menulis yang penting adalah apa yang ditulis. Memberikan gambaran kepada peserta pelatihan bahwa dengan blog mereka dapat mengekspresikan dirinya dengan memberikan konten positif didunia maya yang diharapkan dapat bermanfaat bagi orang lain serta secara langsung membuat mereka menjadi lebih percaya diri dan berkualitas dengan tetap menjalankan kewajiban utamanya  yaitu menjadi ibu rumah tangga. Jika mereka bisa menggunakan blog tersebut untuk berjualan atau memasarkan produk/hasil ketrampilannya di blog, tentunya menjadi nilai lebih yang dapat membantu ekonomi keluarganya.

Kesuksesan butuh proses. Untuk mencapainya membutuhkan waktu dan kerja keras, diharapkan ibu-ibu daerah dapat juga berperan serta dalam memberikan konten positif di dunia maya, berbagi informasi seputar mengasuh anak, menu sehat sehari-hari, membuat kerajinan daerahnya dan informasi lainnya disekitarnya/daerahnya sehingga informasi tiada batas dan tiada jarak.

Kesuksesan seseorang membutuhkan tiga hal dasar yaitu Passion (semangat), Patience (kesabaran) dan Persistence (keuletan). Sebagai ibu rumah tanggapun mereka memiliki passion karena sejak lahir Tuhan sudah memberikan hal itu kepada manusia, tinggal bagaimana manusia tersebut me-manage passion dalam dirinya. Sebagai contoh walapun sebagai ibu rumah tangga mereka memiliki passion untuk mendidik anak-anaknya menjadi anak yang berkarakter baik dan sebagai ibu membutuhkan wawasan dalam mendidik anak-anak tersebut. Manfaatkan teknologi sebagai alat untuk mendapatkan informasi, memang tidak semua informasi didunia maya benar adanya namun jika kita perempuan pintar (smart women) sudah pasti tau apa yang terbaik untuk dirinya dan keluarganya.

Semoga tulisan ini menjadi semangat untuk perempuan Indonesia !!!

~AM@IWITA~

Senin, 01 Oktober 2012

Kenali potensi diri dan berani tampil @Launching www.indahjonasson.com



Diperlukan proses untuk mencapai kesuksesan. Kebanyakan orang lebih tertarik kepada hasil daripada proses dan perempuan yang kuat adalah seorang yang dapat mengerjakan lebih banyak daripada hanya menuntut.

Menarik sekali ketika melihat sosok seorang Indah Jonasson, cantik, pintar dan ramah. Ketika pertama kali melihat kegiatan Indah Jonasson di Facebooknya saya tertarik melihat aktifitasnya dalam memberikan informasi tentang fashion yang dia sampaikan di facebook dan di blog nya. 

Indah Jonasson adalah seorang Ibu yang memiliki beberapa kegiatan dan sangat menyukai dunia fashion. Indah Jonasson mulai merasakan bahwa teknologi dapat membantunya dalam menyalurkan hobinya di dunia fashion. Untuk itu dia mulai belajar membuat blog setelah dia merasakan tidak cukup hanya dengan facebook. Diawali dengan membuat blog sederhana (belajar sendiri), pertama sekali blog dibangun pada akhir Januari 2012  yang kemudian berkembang menjadi blog cantik yang sarat informasi yang dibutuhkan perempuan tentang fashion, traveling, kecantikan dan lain-lain dimana pembacanya saat ini sudah mencapai 6000 an. Belajar membuat blog dilakukan pada saat tidak ada kegiatan mengurus rumah tangga yaitu ketika setelah mengantar anak sekolah dan ketika anak sudah tidur pada malam hari.

Pada saat ini blognya selain memberikan informasi, berkembang memiliki konten bisnis online dimana di blognya pihak lain bisa menaruh iklan dan membuat editorial di blog yang bisa menghasilkan pendapatan. Selain itu dari blognya Indah Jonasson beberapa kali diundang untuk hadir dikegiatan yang berhubungan dengan fashion baik di dalam maupun luar negeri.

Tentunya passion Indah Jonasson tidak hanya sampai disitu selain itu Indah Jonasson bersemangat sekali ingin membuat majalah dan itu adalah langkah yang membutuhkan banyak sekali keahlian terutama dalam membuat editorial dan dia akan belajar untuk itu sehingga harapannya untuk membuat majalah tercapai.

Indah Jonasson adalah salah satu narasumber IWITA yang menurut kami pantas dijadikan sebagai Icon IWITA karena keberhasilannya dalam membangun kesuksesannya dengan memanfaatkan Teknologi dapat memotivasi perempuan lainnya bahwa segala sesuatu yang dilakukan dengan karakter, energi dan disiplin akan menghasilkan sesuatu yang luar biasa dan menjadi istimewa karena selain kesibukannya sebagai seorang Ibu dan sekarang sudah menjadi salah satu ‘public figure’ di Indonesia, Indah Jonasson tetap melakukan kegiatannya di blog dengan terjun langsung ke lapangan yaitu langsung meliput, foto, menulis dan wawancara langsung degan narasumber.

Berikut tips yang disampaikan Indah Jonasson untuk perempuan Indonesia:
Letakkan saja tangan anda dikeyboard (komputer), jangan takut untuk mencoba, siapa saja bisa melakukan kesalahan tapi kita bisa belajar dari kesalahan dan belajar komputer seperti  mengasuh anak, itu dilakukan dengan sendirinya (natural) dengan informasi yang begitu banyak dan mudah diakses di Internet tidak akan sulit mencari informasi bagaimana merawat anak, begitu juga belajar komputer, Jika membutuhkan keahlian lainnya atau lebih tinggi, tinggal mencari tempat training atau tempat pelatihan yang dibutuhkan.

Dear sahabat...
Jika ingin ada perubahan, gali terus potensimu, zaman atau keadaan tidak akan beradaptasi dengan anda, andalah yang harus beradaptasi dengan keadaan, kualitas anda menentukan masa depan anda.
~AM@IWITA~